Mengambil atau menulis catatan atau “note taking” sejatinya merupakan sebuah keniscayaan bagi seorang manusia. Sebagai manusia yang memiliki keterbatasan dalam hal mengingat, kita cenderung menjadi makhluk yang sering lupa, apalagi ketika usia sudah semakin tua. Selain faktor usia, banyaknya kesibukan kita juga menjadi salah satu faktor penting yang akan membuat kita membutuhkan tools yang akan memudahkan kita untuk mencatat sesuatu.
Dahulu, umat manusia lebih suka menggunakan kombinasi kertas dan pensil/pena sebagai tools untuk mencatat hal-hal penting yang harus mereka kerjakan. Setelah itu, lalu muncul Sticky Note. Sebuah kertas seukuran tiga atau empat kali koin logam 1000 rupiah yang bisa ditulisi dan ditempelkan ke dinding. Di era PC atau desktop komputer, aplikasi-aplikasi untuk mengingatkan kita tentang hal-hal yang harus dilakukan juga sudah tersedia dalam jumlah yang melimpah, baik itu yang berbayar maupun yang gratisan, baik itu yang jalan di Windows, maupun Mac.
Dan kini, di era ponsel cerdas seperti sekarang, aplikasi-aplikasi pencatat kegiatan ini justru semakin banyak saja jumlahnya. Dan yang lebih penting lagi, fungsinya akan semakin menyatu saja dengan manusia karena aplikasi tersebut bisa dibawa kemanapun bersama ponsel kita. Pas banget bukan? Alat untuk membuat catatan yang bisa masuk ke kantong kita dan digunakan hanya dengan satu tangan saja. Tanpa penghapus karet ataupun tipex yang sudah sangat ketinggalan zaman itu. Meskipun keduanya masih dipakai sampai sekarang.
Di Google Play, kita bisa menjumpai banyak sekali daftar aplikasi untuk mengambil catatan. Tapi salah satu yang akan saya rekomendasikan adalah ColorNote. It is free, fast and simple. Kita akan melihat satu per satu kelebihan aplikasi ini. Setidaknya berdasarkan pengalaman saya selama memakainya. Saya percaya Anda tidak akan kecewa dengannya. Insyaallah.
Small & Fast
Ketika Anda menekan shortcut Color note, aplikasi ini akan tampil dengan cepat. Di dalam ekosistem Android, kecepatan tampil adalah salah satu keunggulan karena di antara ratusan ribu aplikasi yang ada di sana, masih banyak yang “lambretta” alias “lambat banget” ketika dibuka. Untuk kebutuhan “note taking” yang biasanya memang harus dilakukan secepat mungkin, saya kira ColorNote sudah unggul duluan ketimbang beberapa aplikasi lainnya. Ketika saya mengecek ukuran aplikasinya, saya jadi paham kenapa aplikasi ini bisa “loading” dengan sangat cepat. Dengan ukuran berkas yang hanya mencapai 640 Kbyte, wajar kalau aplikasi ini bisa tampil laksana mobil Ferrari di jalan-jalan yang ada di Kabupaten Gorontalo Utara.
Workspace
ColorNote menyediakan dua panel untuk Anda; Workspace dan Calendar. Di dalam panel Workspace, pengguna diberikan kemudahan untuk membuat dua jenis catatan. (1) Text dan (2) Checklist. Sesuai dengan namanya, fitur “Text” bisa digunakan oleh pengguna unutk menuliskan teks atau catatan yang relatif panjang. Contohnya adalah ketika Anda hendak menuliskan nomor rekening Bank milik penjual kaos atau kerudung dari Kaskus atau Bursa Muslim. Di samping itu, Anda juga bisa mengeksplorasi lebih jauh fitur ini dengan menuliskan sebuah artikel di dalamnya. Itu jika Anda mau.
Sementara fitur “checklist” bisa Anda gunakan untuk membuat daftar pekerjaan yang harus dilakukan dalam sebuah proyek atau event-event tertentu. Contohnya begini, misalkan Anda diminta oleh bos besar untuk membuat kampanye pemasaran online. Untuk membantu Anda mengingat proyek ini, Anda kemudian membuat checklist hal-hal yang harus Anda selesaikan demi selesainya proyek tersebut. Untuk judul note atau catatan, Anda kemudian menuliskan “Kampanye Pemasaran Online”. Di checklist, Anda isi daftarnya secara berurut dengan hal-hal yang memang terkait dengan langkah-langkah untuk menyelesaikan proyek tersebut. Misalnya item pertama Anda tuliskan, “buat facebook fan page”, item kedua “promosikan di milis”, item ketiga “buat tulisannya di blog”, item keempat “pajang foto-fotonya di Pinterest”, item kelima “tag teman-teman yang potensial jadi konsumen di fb”, dan seterusnya.
Reminder
Agar tidak lupa dengan deadline pekerjaan atau proyek yang sudah menjadi kewajiban, Anda bisa membuat reminder atau alarm pengingat untuk setiap note yang Anda tulis. Di ColorNote, cara membuat alarm ini sangatlah gampang. Cukup tekan (usahakan agak lama) yang sudah Anda buat dengan jari sampai jendela opsi muncul. Di jendela ini ada lima pilihan untuk Anda; Archive, Delete, Check, Reminder, dan Lock. Untuk kebutuhan alarm, tentu saja kita harus menekan opsi Reminder. Setelah jendela Reminder muncul, tinggal tekan opsi yang Anda inginkan; Remind me everyday, Remind me today, Remind me in 15 minutes, Remind me in 30 minutes, sampai Pin to status bar.
Kesimpulan
Dengan tiga keunggulan di atas, aplikasi gratisan yang tersedia dalam dua opsi tema ini saya anggap sangat cocok untuk diujicoba oleh para pembaca semua, khususnya yang sudah menggunakan ponsel berbasis Android. Bagi yang belum, jangan bersedih, karena di ekosistem sistem operasi ponsel Anda, mungkin aplikasi sejenis sudah tersedia, meskipun belum tentu sama dengan ColorNote. Sekian review kali ini, bila Anda punya aplikasi “note taking” yang Anda anggap lebih bagus, jangan segan-segan meninggalkan berkomentar. Thanks for reading this.
April Mop, Ingat Bahaya Lelucon Penuh Dusta!